617 Terakurat - Tips Atasi Waktu Luang - Gabut merupakan salah satu bahasa gaul anak-anak muda masa kini yang sedang ngetrend. Gabut sendiri memiliki arti menganggur atau tidak ada kerjaan. Orang gabut biasanya akan cepat merasa bosan dan ujung-ujungnya mereka akan mencari pelampiasan ke hal-hal yang tidak berguna atau cenderung negatif. - Waktu luang bisa dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas, contohnya untuk mengembangkan hobi. Namun, waktu luang bisa dimanfaatkan untuk hal lainnya. Salah satunya untuk kesehatan. Berikut adalah beberapa aktivitas yang bisa dilakukan saat waktu luang dan bisa berdampak baik pada kesehatan Tidur Waktu luang bisa dimanfaatkan untuk tidur. Walau terkesan sepele, namun tidur memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Baca juga Ciri Anak Sehat dan Tanda-Tanda Gangguan Kesehatan Tidur merupakan cara yang paling baik untuk mendapatkan istirahat. Karena kurang tidur maka kesehatan tubuh akan terganggu. Gejala-gejala umum dari kurang tidur antara lain, kelopak mata sayu, pucat, muka muram, badan lemah, atau kurang bergairah. Istirahat tidak hanya mengurangi aktivitas otot, tapi juga meringankan ketegangan pikiran dan menentramkan rohani. Menurut situs ada lima manfaat dari tidur, yaitu Tidur dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Tidur bisa meningkatkan konsentrasi serta produktivitas sehari-hari ketika melakukan aktivitas. Tidur bisa menurunkan risiko terkena stroke serta penyakit jantung. Tidur bisa menurunkan depresi. Tidur bisa membuat emosi serta interaksi sosial menjadi lebih baik. Baca juga Faktor Pengaruh Perkembangan Jasmani Rekreasi Rekreasi bisa dilakukan untuk mengisi waktu luang. Contohnya adalah pergi ke kebun binatang, pantai, museum atau tempat lainnya. Rekreasi juga sangat baik untuk kesehatan. Berikut beberapa manfaat dari rekreasi

Nahdi sini akan kita bahas bersama teori pemanfaatan waktu luang. Waktu luang adalah modal utama seorang manusia yang lebih berharga dari harta karena waktu salah satu kunci disana kita hidup. Di setiap sisi kita pasti memerlukan waktu dimana kita semua berbagi untuk sesama memerlukan waktu baik itu waktu luang, waktu bekerja, waktu bersama

Waktu luang atau leisure time waktu yang tersisa dan tidak digunakan untuk bekerja, mencari nafkah, melaksanakan kewajiban, dan mempertahankan hidup, dimana dapat diisi dengan berbagai aktivitas untuk tujuan menyenangkan diri luang merupakan waktu yang penggunaannya bebas dan berada di luar kegiatan rutin sehari-hari sehingga dapat dimanfaatkan secara positif. Pemanfaatan waktu luang yang baik akan memberikan dampak yang positif bagi yang pemanfaatan waktu luang, seseorang bebas melakukan aktivitas apa yang diinginkan untuk mengekspresikan dirinya, bersantai, dan merasa bahagia. Ketika seseorang melakukan aktivitas saat waktu luang, hal tersebut dapat membantu mengurangi perasaan depresi dan kesepian sehingga membantu meningkatkan kesehatan fisik, sosial, dan definisi dan pengertian waktu luang atau leisure time dari beberapa sumber buku Menurut Yurida 2019, waktu luang adalah waktu senggang yang dimiliki oleh setiap individu baik itu di luar kegiatan yang dilakukan setiap hari maupun kegiatan tambahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2005, waktu luang adalah waktu yang tersisa dari rutinitas sehari-hari, dan dimana seseorang dapat memilih aktivitas yang ingin di lakukan dengan tujuan untuk menyenangkan diri sendiri. Menurut Sukadji 2000, waktu luang adalah waktu yang tidak digunakan untuk bekerja, mencari nafkah, melaksanakan kewajiban, dan mempertahankan Waktu Luang Menurut Torkildsen 2005, kriteria waktu luang dapat dibagi dalam beberapa jenis, yaitu sebagai berikutLeisure as time waktu luang sebagai waktu. Menggambarkan bahwa waktu luang sebagai waktu senggang setelah melaksanakan berbagai kegiatan dalam memenuhi kebutuhan, dimana ada waktu lebih yang dimiliki untuk melakukan kegiatan yang bersifat as activity waktu luang sebagai aktivitas. Waktu luang terbentuk melalui kegiatan yang bersifat mengajar dan menghibur. Waktu luang berisikan berbagai kegiatan dimana seseorang mengikuti keinginannya sendiri baik untuk beristirahat, menghibur diri sendiri, menambah pengetahuan atau mengembangkan keterampilan secara objektif. Leisure as an end in itself or a state of being waktu luang sebagai suasana hati atau mental yang positif. Waktu luang harus dimengerti sebagai suatu hal yang berhubungan dengan sikap dan kejiwaan seperti hal-hal bersangkutan dengan keagamaan, bukan disebabkan oleh faktor-faktor yang datang dari luar. Leisure as an all embracing waktu luang sebagai sesuatu yang memiliki arti luas. Waktu luang merupakan ekspresi dari seluruh aspirasi manusia dalam mencari kebahagiaan, berhubungan dengan tugas baru, etnik baru, kebijakan baru serta kebudayaan yang baru. Leisure as a way of living waktu luang sebagai suatu cara untuk hidup. Waktu luang merupakan suatu kehidupan yang bebas dari tekanan-tekanan yang berasal dari luar kebudayaan seseorang dan lingkungannya, sehingga mampu untuk bertindak sesuai perasaan yang bersifat menyenangkan, pantas dan menurut Triatmoko 2007, berdasarkan pemanfaatannya, waktu luang dapat dibagi menjadi tiga dimensi, yaitu Dimensi waktu, waktu luang dilihat sebagai waktu yang tidak digunakan untuk bekerja mencari nafkah, melaksanakan kewajiban, dan mempertahankan cara pengisian, waktu luang adalah waktu yang dapat diisi dengan kegiatan pilihan sendiri atau waktu yang digunakan dan dimanfaatkan sesuka fungsi, waktu luang adalah waktu yang dimanfaatkan sebagai sarana mengembangkan potensi, meningkatkan mutu pribadi, kegiatan terapeutik bagi yang mengalami gangguan emosi, sebagai selingan hiburan, sarana rekreasi, sebagai kompensasi pekerjaan yang kurang menyenangkan, atau sebagai kegiatan menghindari Pemanfaatan Waktu Luang Orang yang dapat memanfaatkan waktu luang dengan baik adalah orang yang sangat beruntung, karena dapat memanfaatkan serta mengontrol waktu secara optimal. Seseorang yang menggunakan waktu secara efisien akan memperoleh banyak manfaat, misalnya mereka dapat menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu, sehingga ada waktu untuk memulihkan kebugaran fisik dan mental, rekreasi, dan interaksi As'ad 2003, beberapa keuntungan yang diperoleh dari pemanfaatan waktu luang adalah sebagai berikuta. Waktu luang untuk kesehatan jasmani Dalam hal ini dengan waktu luang akan bisa menikmati kesegaran kembali, sebagaimana keadaan urat syaraf bebas dari ketegangan. Pemanfaatan waktu luang untuk meningkatkan kesehatan di antaranya Membiasakan berolahraga. Makan makanan ringan yang akan memberikan semangat. Mengendurkan urat-urat syaraf dengan bersantai. Menjauhi tempat keramaian yang dapat menimbulkan kebisingan di sekitar tempat Waktu luang untuk kesehatan rohani Seseorang bisa berinteraksi dengan dua obyek yaitu obyek ekstern dan objek intern. Individu yang melakukan sesuatu maka akan berkonsentrasi pada realitas luar yang memberi efek pada tindakannya tersebut. Jika hal itu terjadi maka seseorang akan mengalami gangguan jiwa. Aktivitas kejiwaan agar individu paham dan membiasakannya sehingga memiliki kesehatan yang baik, yaitu Autokritik atau introspeksi diri. Memberi solusi terhadap problem dan hambatan. Menentukan tujuan yakni menyusun tujuannya atau tujuan yang baru. Membuat rencana baru dan mengganti rencana lama. Mencari pengalaman Waktu luang untuk sosialisasi diri di masyarakat Dalam interaksi sosial baik skala individu maupun kelompok sebagaimana membutuhkan waktu luang yang dapat memperbaharui potensi dan kesiapan berinteraksi dengan yang lainnya. Pentingnya waktu luang yang sesuai dan cukup untuk merealisasikan keharmonisan sosial dalam hubungan sosial, yaitu Menilai hubungan sosial dengan mengevaluasi yang berkembang antara dia dan orang yang ada di sekelilingnya sesuai dengan opininya. Menilai strata sosial yang dimiliki seseorang dalam satu masa depan. Merencanakan masa media aplikasi yang Waktu luang untuk kestabilan ekonomi Seseorang yang menggunakan waktu luang maka ia dapat mengevaluasi kondisi ekonominya, yaitu dengan mengevaluasi pemasukan dan pengeluaran serta menekan Pemanfaatan Waktu Luang Waktu luang dapat diisi dengan berbagai kegiatan positif yang bermanfaat untuk kesehatan rohani maupun jasmani. Menurut Triatmoko 2007, beberapa kegiatan yang dapat dilakukan dalam pemanfaatan waktu luang, antara lain yaitu sebagai berikuta. Relaxation activity kegiatan relaksasi Kegiatan relaksasi aktif misalnya; membetulkan alat rumah tangga atau berbenah rumah, memperbaiki sepeda motor. Kegiatan tersebut sifatnya produktif cenderung meningkatkan ketrampilan dan harga diri. Selain itu bisa melakukan relaksasi pasif dengan cara menonton televisi, mendengarkan musik, dan membaca tulisan ringan. Namun terlalu banyak melakukan kegiatan relaksasi pasif akan membuat kehilangan waktu untuk kegiatan yang lebih Entertainment activity kegiatan hiburan Kegiatan hiburan atau rekreasi dapat mempromosikan penguasaan keterampilan, seperti olahraga partisipasi, hobi, dan kesenian atau mungkin lebih murni rekreasi seperti bermain video game, melamun atau nongkrong dengan teman-teman. Kegiatan olahraga merupakan kegiatan hiburan yang positif dan terarah. Karena dengan berolahraga, remaja dapat menjaga kondisi tubuhnya agar selalu sehat dan dapat melakukan segala Personal development activity kegiatan pengembangan diri Pengembangan diri termasuk kegiatan yang meningkatkan kesadaran dan identitas, mengembangkan bakat dan potensi, membangun modal manusia, dan memfasilitasi kerja, meningkatkan kualitas hidup dan berkontribusi pada realisasi mimpi dan aspirasi serta rohani pengembangan. Berteman, bergaul dan mengikuti aktivitas di sekitar rumah atau sekolah atau kegiatan yang berhubungan dengan kesiapannya menuju jenjang pendidikan yang lebih tinggi misalnya pergi ke perpustakaan, latihan soal-soal.Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Waktu Luang Mengisi waktu luang dengan hal-hal yang positif dan produktif dapat mempengaruhi pola hidup seseorang. Memanfaatkan waktu luang tidak terlepas dari segala faktor yang mempengaruhi. Menurut Yurida 2019, beberapa faktor yang menjadi penghambat pemanfaatan waktu luang di antaranya adalah sebagai berikuta. Sering menunda pekerjaan Dengan menunda pekerjaan, seseorang akan terbebani pekerjaan-pekerjaan yang menumpuk. Sehingga untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut akan tergesa- gesa karena dikejar oleh waktu. Akhirnya orang tersebut akan kehilangan waktu istirahatnya, pekerjaannya tidak bisa selesai dengan tuntas dan maksimal, dan akan membuatnya tidak Malas Kemalasan membuat seseorang enggan melakukan apapun, meskipun sedang ada waktu luang. Orang yang malas, hanya akan berleha-leha, santai, tidak melakukan hal yang bermanfaat dan hanya membuang-buang waktu Tidak tahu seberapa pentingnya waktu Sepintas terlihat waktu adalah sesuatu yang sangat sederhana, namun dibalik itu waktu memiliki manfaat yang sangat besar dalam kehidupan ini, sedetik saja waktu tidak dimanfaatkan maka kerugian akan menghampiri, karena waktu yang sudah berlalu tidak bisa kembali dan diulang lagi, maka waktu itu mahal harganya, lebih mahal dari emas Mengelola Waktu Luang Mengelola waktu dalam setiap kegiatan sangat penting sehingga dapat memanfaatkan setiap jam, menit, dan bahkan detik dalam hidup dengan sebaik-baiknya. Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengelola waktu luang agar dapat dimanfaatkan dengan Membagi waktu Seorang pelajar harus melakukan pengaturan atas waktu dan kegiatan belajar. Bagi seorang pelajar mengatur waktu tidak berarti ia harus menghabiskan waktunya untuk belajar. Seorang pelajar tetap membutuhkan waktu untuk bersosialisasi, bersantai, dan sebagainya. Prinsip utama pengelolaan waktu secara efektif adalah pembagian waktu untuk setiap kegiatan. Pada umumnya, setiap sekolah sudah menetapkan jadwal belajarnya; kapan saatnya masuk sekolah, kapan saatnya pulang, apa jadwal pelajaran hari per hari, jadwal kegiatan ekstrakurikuler, dan Membuat jadwal Untuk mempermudah pengaturan kegiatan, seorang pelajar dapat menerapkan pula sistem jadwal kegiatan di sekolah untuk mengatur jadwal kegiatan di rumah. Dengan kata lain, jadwal kegiatan yang didapat dari sekolah kemudian ditambahkan dengan jadwal kegiatan pribadi di rumah di luar sekolah. Langkah-langkah untuk menyusun jadwal kegiatan di rumah adalah sebagai berikut Untuk mempermudah penyusunan jadwal, lakukanlah dahulu survei kegiatan terlebih dahulu jadwal kegiatan yang bersifat terus-menerus reguler, seperti sekolah, bimbingan belajar, dan kegiatan ekstrakurikuler. Setelah mendaftarkan kegiatan reguler, mulailah menyusun daftar kegiatan di rumah. Ketika survei, perhatikan pula beberapa aspek kebutuhan dalam pekerjaan tersebut, seperti berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencuci, kapan waktu yang tepat untuk memandikan adik, seberapa sering mencabuti rumput, dan lain sebagainya. Setelah mendaftarkan seluruh tugas dan kewajiban, pilah dan masukkanlah waktu yang tepat untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tersebut. Dengan begitu akan terlihat pembagian waktu yang jelas antara waktu belajar, melaksanakan tugas di rumah, serta waktu luang untuk bermain dan Menjalankan jadwal Seorang siswa setelah membuat jadwal harus menepati jadwal tersebut. Pembuatan jadwal yang baik yaitu jadwal yang jujur, sesuai dengan kemampuan, bukan jadwal yang bagus. Akan percuma saja membuat jadwal yang bagus dan terinci jika pada akhirnya tidak dapat dijalani. Seseorang harus dapat membuat skala prioritas. Hal ini berkaitan dengan komitmen dan tanggung jawab seseorang terhadap Evaluasi Jadwal yang dibuat terlalu longgar dalam artian sering dapat ditepati dalam waktu yang lebih singkat daripada target, ada baiknya jadwal dipadatkan. Dengan begitu akan didapat jadwal kosong yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan lain. Ada kalanya jadwal yang telah dibuat berantakan begitu saja. Pada akhirnya, sang pembuat jadwal stres karena kegagalannya menepati jadwal dan tumpukan pekerjaan yang terus menggunung. Jika hal ini yang terjadi, coba dilihat dahulu, apa yang menyebabkan kegagalan Penggunaan Alat Bantu Pengaturan waktu dapat dipermudah pelaksanaannya dengan digunakannya alat bantu. Alat yang paling sederhana adalah agenda. Agenda berfungsi sebagai tempat mencatat jadwal dan daftar kegiatan. Dengan adanya agenda, seseorang dapat memeriksa dulu jadwalnya sebelum membuat janji baru. Hal ini berguna untuk menghindari bentroknya jadwal.
Gunakanwaktu luang ini untuk mencoba hobi yang baru, meskipun itu adalah sesuatu hal yang mungkin tidak akan pernah kamu coba lagi setelah hari ini. Lanjutkan dan lakukanlah satu hal yang selalu ingin kamu coba. 11. Berkebun. Banyak orang yang mulai menekuni hal ini untuk mengisi waktu luangnya. Melanjutkan Contoh Soal dan Jawaban Penjas Kelas XI Semester 2 Essay bagian keenam soal nomor 76-90, bagian ketujuh ini berisikan materi Penjas Orkes tentang "Budaya Hidup Sehat". Baca juga materi yang sama dalam bentuk Pilihan ganda contoh soal dan jawaban penjas kelas 11 semester 2 PG Part-7 Berikut di bawah ini, soal Essay Penjas dengan jawaban dimulai dari soal nomor 91 sampai dengan 105. 91. Waktu luang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan... Jawaban untuk joging, rekreasi, dan lain-lain. 92. Ciri-ciri yang mendasar untuk kegiatan waktu luang adalah... Jawaban sehat dan menyenangkan 93. Kelompok kegiatan keterampilan vakasimal untuk mengisi waktu luang, contohnya.... Jawaban aeromodelling, bowling, atau pertukangan 94. Kegiatan rekreasi yang dilakukan di waktu luang harus didukung oleh beberapa faktor, antara lain.... Jawaban perencanaan, dana, dan sarana yang lain 95. Kegiatan waktu luang untuk kesehatan dapat diisi dengan melakukan aktivitas jasmani yang berupa... Jawaban olahraga 96. Orang yang sehat mentalnya karena pola hidup sehat yang teratur dapat menunjukkan hal-hal yang positif, yaitu... Jawaban berpikir positif dan berperilaku positif 97. Suatu penyakit yang timbul akibat pola hidup yang tidak sehat akibat kekurangan vitamin, garam-garam mineral, dan zat telur dinamakan... Jawaban penyakit gondok image by 98. Lingkungan hidup yang sehat meliputi beberapa faktor, yaitu... Jawaban kesehatan lingkungan dan kesehatan pribadi 99. Unsur-unsur makanan yang dibutuhkan harus mengandung tiga golongan, yaitu... Jawaban zat tenaga, zat pembangun, dan zat pengatur 100. Zat makanan yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh disebut.... Jawaban gizi 101. Apa yang dimaksud dengan waktu luang? Jawaban waktu luang adalah waktu yang bebas atau waktu yang memberikan peluang kepada seseorang untuk bebas atau tidak terikat oleh suatu tugas, pekerjaan atau kewajiban yang harus dikerjakan secara rutin. 102. Sebutkan waktu yang dimiliki oleh manusia sesuai dengan penggunaannya! Jawaban waktu yang dimiliki oleh manusia dapat dibagi menjadi tiga macam sesuai dengan penggunaannya, yaitu waktu bekerja, waktu untuk pemeliharaan diri, dan waktu luang 103. Sebutkan lima jenis perkumpulan dalam rangka mengisi waktu luang yang bermanfaat! Jawaban lima jenis perkumpulan dalam rangka mengisi waktu luang yang bermanfaat a. klub pengembangan bidang studi b. klub vakasimal c. klub petualang di alam terbuka d. klub bakti sosial e. klub olahraga rekreasi 104. Apa yang dimaksud dengan pola hidup sehat? Jawaban pola hidup sehat adalah suatu pedoman hidup atau gambaran hidup yang dilakukan sesuai dengan kriteria yang diberikan sesuai dengan kemampuan, situasi dan kondisi dalam masing-masing individu dengan tujuan untuk meningkatkan taraf hidup yang layak dan sehat. 105. Sebutkan jenis kegiatan dalam peningkatan pola hidup sehat! Jawaban jenis kegiatan dalam peningkatan pola hidup sehat a. Peningkatan kesehatan lingkungan b. Peningkatan kesehatan pribadi c. Peningkatan kesehatan makanan dan gizi Baca juga 200 Lebih Soal Penjaskes Kelas XI dan Jawaban ~ Persiapan Belajar Ulangan Akhir Semester 2 UAS Thanks for reading Contoh Soal dan Jawaban Penjas Kelas XI Semester 2 Essay Part-7 Berikutadalah beberapa hal yang mungkin bisa dilakukan oleh para remaja untuk memanfaatkan waktu luang yang mereka miliki. Membaca Buku. Saya biasanya memanfaatkan waktu luang yang saya miliki untuk membaca buku. Memang agak berat untuk pertamakalinya. Namun, bila kita paksa maka lama kelamaan akan menjadi terbiasa dan membaca buku pun menjadi Bagaimana cara meningkatkan produktivitas usaha baik dalam melaksanakan kegiatan bisnis ataupun karyawan Anda. Simak selengkapnya di Blog Jurnal by Mekari. Menjelang Masyarakat Ekonomi Association of southeast asian nations MEA, para pemilik Usaha Kecil Menengah UKM berlomba untuk mengembangkan usahanya agar dapat bersaing dengan produk dari luar negeri. UKM tersebut bahkan rela untuk mengeluarkan biaya lebih untuk mengembangkan perusahaan dari sisi produktivitas, namun tidak semua UKM memiliki cukup dana untuk melakukan tindakan yang memakan biaya besar. Masalah kurangnya dana telah menjadi masalah klasik dari para pemilik usaha dari dulu hingga sekarang. Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Usaha Anda Inovasi merupakan hal yang penting untuk berkembangnya perusahaan. Selain inovasi, produktivitas juga menjadi tolak ukur yang penting agar inovasi dapat terus dilakukan. Produktivitas pada akhirnya mendukung keseluruhan proses operasi keseluruhan perusahaan. Menjelang Masyarakat Ekonomi Asean pada akhir tahun 2015, berikut adalah 3 faktor utama yang harus diperhatikan untuk meningkatkan produktivitas usaha Anda. 1. Karakteristik Pengusaha Karakteristik pengusaha dalam menjalankan usaha akan mempengaruhi keseluruhan proses operasi perusahaan. Dua karakteristik yang penting untuk dimiliki oleh pengusaha adalah, entrepreneurial mentality dan administrative mentality. Entrepreneurial mentality adalah kemampuan mental seseorang untuk berinovasi, memimpin, mengambil keputusan, melihat ke depan, dan menyelesaikan masalah. Seorang pengusaha dengan entrepreneurial mentality yang tinggi biasanya berjiwa mandiri, individualistis, dan berpikir positif. Administrative mentality sendiri dibagi menjadi dua, yaitu analytical ability dan ability to the reality. Analytical ability mencakup kemampuan seseorang untuk mengumpulkan informasi, berpikir sistematik, kalkulasi data, dan memecahkan masalah. Power to the reality mencakup kemampuan seseorang untuk bekerja sama, berpikir rasional, konsisten, dan stabil. 2. Strategi Strategi yang baik adalah strategi yang mendukung visi dan misi perusahaan. Bisnis yang kecil dan menengah UKM harus memiliki strategi pemasaran yang berbeda dengan perusahaan besar pada umumnya. Strategi tersebut harus dapat disesuaikan dengan target pasar di daerah yang berbeda. Karena biaya pemasaran UKM yang terbatas, maka diperlukan kreativitas untuk merancang strategi pemasaran yang tepat dengan biaya yang rendah atau bahkan tanpa biaya. three. Performa Bisnis Performa bisnis akan menentukan berkembang atau tidaknya suatu perusahaan. Perusahaan dengan performa yang baik akan memiliki tingkat penjualan, keuntungan dan pengembalian modal yang tinggi, turnover karyawan yang rendah, dan luasnya pangsa pasar yang diraih. Karakteristik pemilik, strategi perusahaan, dan performa bisnis merupakan 3 hal yang berhubungan dan mempengaruhi satu sama lain. Pengusaha yang baik akan membuat strategi bisnis yang mencerminkan visi dan misi perusahaan, yang pada akhirnya akan meningkatkan performa perusahaan. Cara Efektif Meningkatkan Produktivitas Usaha Kecil Menengah UKM Anda dengan Anggaran yang Minim Beberapa cara efektif yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produktivitas usaha Anda adalah sebagai berikut 1. Beralih ke Bisnis Online Bisnis online adalah cara tepat untuk menjual produk Anda tanpa perlu mengeluarkan biaya gedung atau biaya iklan. Biaya ini dapat digunakan untuk mendukung inovasi produk sehingga produk dapat terus berkembang. Prospek bisnis online juga sangat menjanjikan, pada tahun 2013 sendir jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 74,6 juta dengan twenty% dari pengguna cyberspace telah melakukan belanja online. Pada tahun 2014, pengguna internet mencapai 82 juta dengan 24% dari pengguna telah melakukan belanja online. Hal ini membuktikan bahwa pengguna internet di Indonesia semakin bertumbuh dan bisnis online akan terus berkembang. Beberapa cara untuk melakukan bisnis online antara lain dengan mendaftarkan diri pada beberapa situs e-commerce atau membuat website sendiri yang tentu akan menimbulkan biaya lebih banyak. Selain situ e-commerce yang gratis, menjual produk melalui sosial media seperti facebook dan instagram juga dapat menjadi alternatif yang baik untuk dicoba. 2. Gunakan Sistem Berbasis Cloud Sistem berbasis cloud merupakan sistem layanan berbasis internet atau online yang memudahkan pengusaha untuk mengolah, menyimpan, dan mengakses datanya dimanapun mereka berbeda. Menggunakan sistem berbasis cloud lebih efisien karena memperkecil anggaran untuk sumber daya. Selain itu, sistem operasional dan manajemen menjadi lebih mudah karena sistem pribadi atau perusahaan terkoneksi dalam satu deject atau server sehingga dapat dipantau dan diatur dengan mudah. Biaya yang diperlukan untuk menggunakan sistem cloud tidaklah mahal. Anda cukup membayar biaya pemakaian yang biasa dengan sistem per bulan untuk menggunakan semua aplikasi yang ada. Saat ini banyak sistem manajemen dan akuntansi berbasis cloud yang banyak digunakan UKM. Sistem ini sangat cocok bagi pemilik UKM yang ingin menangani keuangannya sendiri atau hanya dengan beberapa orang saja. Salah satunya adalah Jurnal by Mekari, software akuntansi berbasis cloud yang membantu Anda untuk mengkalkulasi data dan membuat laporan keuangan secara instan. Anda hanya perlu membuat akun di website dan memasukan information-data transaksi keuangan Anda untuk segera diproses menjadi laporan keuangan. Anda pun dapat segera mengakses contoh laporan keuangan yang Anda butuhkan kapan pun dan dimana pun selama jaringan internet tersedia. 5 Tips Efektif untuk Meningkatkan Produktivitas Karyawan Anda Karyawan merupakan aset paling berharga yang berperan besar dalam menentukan perkembangan perusahaan, khususnya bagi Anda pemilik Usaha Kecil Menengah UKM. Anggaran yang terbatas bukanlah masalah untuk meningkatkan produktivitas karyawan Anda. Berikut ini adalah lima cara efektif yang dapat Anda aplikasikan untuk meningkatkan produktivitas karyawan Anda. one. Merancang Lingkungan Kerja yang Kondusif Lingkungan kerja akan mempengaruhi mood karyawan dalam bekerja. Oleh karena itu, ruangan kerja atau kantor harus dapat mendukung pekerjaan mereka. Desain unik ruangan kerja, fasilitas seperti AC atau kursi dan meja kerja yang nyaman, akan membuat karyawan nyaman dan dapat berkonsentrasi pada pekerjaan dengan baik. Baca juga half-dozen Tips Ruang Kerja yang Nyaman untuk Produktivitas 2. Menyediakan Layanan dan Fasilitas bagi Karyawan Layanan atau servis yang diberikan perusahaan akan mempengaruhi tingkat kenyamanan karyawan. Bentuk layanan atau servis dapat berupa tunjangan ekonomi seperti asuransi. Selain itu, dapat juga berupa fasilitas seperti tempat makan dan perangkat elektronik. Dengan demikian, karyawan akan semangat dalam bekerja. three. Mengasah Kreativitas Karyawan untuk Berinovasi Karyawan membutuhkan ruang gerak yang luas untuk berinovasi. Bagi para pengusaha, khususnya pemilik UKM, inovasi produk merupakan hal utama yang dilakukan untuk dapat bersaing dalam industri yang dibidangi. Opini karyawan sangat berguna bagi peningkatan kualitas produk atau jasa Anda. Membatasi ruang gerak mereka hanya akan membunuh kreativitas mereka. Hal yang dapat dilakukan untuk memperluas kreativitas karyawan diantaranya melalui seminar, buku-buku, dan mengikuti pelatihan. 4. Buat Acara Kebersamaan Salah satu cara membangun relasi dengan karyawan adalah melalui acara-acara yang diadakan oleh perusahaan. Melalui hal ini, perusahaan dapat menyampaikan visi dan misinya serta mendengarkan opini dan saran dari karyawan. Buatlah acara yang menyenangkan dan memiliki nilai kebersamaan. Acara dapat berupa makan bersama, pergi ke tempat wisata, atau outbound. Acara-acara ini tidak memerlukan anggaran yang besar dan dapat diadakan di hari libur atau akhir minggu weekend. Sebagai hasilnya, hubungan kekeluargaan dan kebersamaan antara perusahaan dan karyawannya akan semakin lekat. Dan tentunya, hal ini yang mampu menjadi motivasi mereka untuk bekerja lebih baik. 5. Berlakukan Sistem Advantage and Penalty Reward and penalization dianggap sebagai metode yang paling efektif untuk meningkatkan motivasi dan produktivitas kerja sekaligus mendidik karyawan. Reward atau penghargaan diberikan bagi karyawan yang berprestasi, sedangkan punishment atau hukuman diberikan kepada karyawan yang melanggar peraturan. Reward dapat berbentuk kenaikan gaji atau pemberian bonus dan komisi, kenaikan jabatan, trofi maupun sertifikat. Punishment, di sisi lain, dapat berbentuk penurunan gaji atau jabatan, penambahan jatah lembur, bahkan dapat berujung kepada pemecatan. Dengan adanya sistem reward and penalization karyawan akan semakin terpacu untuk produktif. Hal diatas dapat dijadikan pertimbangan untuk bagaimana tips meningkatkan produktivitas usaha terutama karyawan Anda, tertarik mencoba?
Waktuluang adalah saat yang tepat untuk menyalurkan hobi kembali. Kesibukan membuat Anda tidak sempat menjalankan hobi atau kegemaran Anda. Senangkan diri Anda dengan melakukan kegiatan yang Anda sukai. Hobi dapat mengurangi stres dan meningkatkan kreativitas Anda. Baca Juga: Lakukan 10 Hal Ini untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Karyawan Anda

1. Variasi pembelajaran bola voli dilakukan dengan tujuan untuk ………..a. mengkombinasikan teknik dasarb. mematangkan teknik dasarc. mengulangi teknik d … asard. menyempurnakan teknik dasar2. Variasi pembelajaran bola voli menuju peningkatan pertandingan yang berlangsung cepat dan memeras tenaga, makadiberikan pembelajaran ………a. memainkan bola melewati talib. memainkan bola satu lawan satuc. memainkan bola dengan ditangkapd. memainkan bola dengan sentuhan ganda3. Variasi pembelajaran bola voli yang paling cocok, apabila bola tidak cukup banyak, lapangan permainan tidak begitu luas, maka sebaiknya menggunakan system variasi . . . .a. memainkan bola melewatitalib. memainkan bola satulawansatuc. memainkan bola denganditangkapd. memainkan bola dengansentuhanganda4. Perkenaan bola dengan tangan saat passing atas adalah . . . . a. bagian telapak tanganb. bagian ujung jari-jari tanganc. bagian luas jari-jari tangan 67d. bagianjari-jaritangan5. Pada saat melakukan bendungan, tangan pemain digerakkan dengan kuat dan lengan berada dekat dengan net. Teknik bendungan ini disebut . . . .a. bendungan aktifb. bendungan pasifc. bendungan satu pemaind. bendungan dua pemain​Mohon dijawab Terima Kasih

Waktubebas atau waktu luang (free time) adalah waktu dimana kita bisa melakukan hal yang kita suka,biasanya merujuk pada kegiatan santai. Contohnya meditasi, kegiatan relaksasi yang menyehatkan tubuh. Melakukan apa yang menjadi kesukaan Anda di waktu bebas merupakan hal yang produkif dan memiliki hasil yang tersendiri.

Setiap orang memiliki caranya tersendiri untuk memanfaatkan waktu luangnya, ada yang menghabiskan waktu luang dengan bermain smartphone atau malah dihabiskan dengan tiduran. Namun, perlu kamu ketahui waktu adalah sesuatu yang sangat berharga. Tiap detik yang terlewati jika tidak dimanfaatkan dengan sebaik mungkin maka waktumu yang ada menjadi sia-sia. Bermain game atau smartphone bisa kamu lakukan untuk menghilangkan kejenuhan. Namun, kamu harus tahu batas waktu bermainnya. Jangan sampai kamu bermain smartphone sampai lupa waktu. Perlu kamu ketahui ada banyak kegiatan positif yang bisa kamu lakukan saat waktu luang selain dihabiskan dengan bermain smartphone atau sekadar rebahan. Yuk, simak penjelasan berikut ini. 1. Menjalankan Hobi Hobi adalah kegiatan yang dilakukan saat waktu luang. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menghibur dan menenangkan pikiran. Seringkali karena sibuknya rutinitas kamu jadi jarang melakukan kegiatan yang kamu sukai. Saat waktu luang inilah pergunakanlah sebaik mungkin untuk menjalankan hobimu. Selain bisa melepas stres, hobi juga bisa mendatangkan uang. Banyak orang telah berhasil mendapatkan banyak uang yang berawal dari hobi mereka, misalnya memelihara ikan hias, menanam bonsai, membuat kerajinan tangan, dan masih banyak lagi. Kamu juga bisa menghasilkan uang dari hobimu jika bersungguh-sungguh saat melakukannya. Misalnya, jika kamu hobi memasak, kamu bisa membuat kue kering lalu mencoba untuk menjualnya di warung terdekat. Jika kamu hobi menyanyi, cobalah untuk membuat konten lalu diupload di media sosial. Bukankah akan menyenangkan jika bisa menghasilkan uang dari hobi? 2. Menata Ruangan Sibuknya rutinitas seringkali membuat kita lupa untuk merapikan dan membersihkan rumah. Padahal jika ruangan kotor maka akan membuat tidak nyaman penghuninya. Jika mempunyai waktu luang, pergunakanlah waktu tersebut untuk merapikan ruangan, bisa dimulai dari kamar tidur lalu dilanjutkan satu persatu ruangan. Apabila menurutmu terasa berat, maka kamu bisa memprioritaskan untuk membersihkan kamar pribadi terlebih dahulu. Jika kamar tidur telah bersih, maka secara tidak langsung bisa menghilangkan rasa stresmu. Karena begitu memasuki kamar, kamu bisa langsung istirahat dan tidak terganggu lagi dengan barang-barang berserakan. 3. Belajar Keterampilan Baru Di era modern saat ini, untuk menguasai keterampilan baru bisa dipelajari dengan mudah melalui internet. Jika ingin mempelajari ilmu baru, kamu bisa tinggal mencari dengan mudah di mesin pencarian Google. Tinggal mengetikkan kata kuncinya maka akan bermunculan pelatihan online yang bisa kamu ikuti dari rumah. Kamu juga bisa mencarinya lewat youtube. Ada banyak konten yang memberikan pelatihan atau sekadar tutorial yang bisa kamu akses gratis kapanpun ketika kamu memiliki waktu luang. 4. Berolahraga Banyak orang sibuk sering melewatkan waktu untuk berolahraga. Padahal dengan melakukan olahraga bisa menjaga tubuh agar tetap bugar dan sehat. Untuk itu ketika memiliki waktu senggang bisa dimanfaatkan untuk olahraga. Jika tidak memungkinkan keluar rumah, maka kamu bisa melakukannya di rumah saja, misalnya naik turun tangga, jogging menggunakan treadmil dan masih banyak kegiatan olahraga yang bisa kamu lakukan baik sendirian maupun bersama keluarga. 5. Berkumpul Bersama Keluarga Setelah disibukkan dengan berbagai aktivitas, kini saatnya memanfaatkan waktu luang untuk berkumpul bersama keluarga. Banyak hal yang bisa kamu lakukan saat bersama keluarga, seperti menonton film dan bercerita tentang segala hal. Setiap anggota keluarga pastinya memiliki kesibukannya sendiri. Nah, saat waktu luang inilah kamu bisa curhat atau mengeluarkan keluh kesah yang ada. Jadikan, waktu yang singkat ini untuk membangun kedekatan dengan keluargamu. Itulah 5 ide kegiatan positif untuk mengisi waktu luang. Masih banyak lagi kegiatan bermanfaat yang bisa kamu lakukan saat waktu senggang. Adanya waktu luang bukan berarti kamu tidak melakukan apa-apa. Pergunakanlah waktu sebaik mungkin agar kamu tidak merugi, karena kesempatan dan peluang bisa datang menghampirimu kapanpun dan tidak mengenal waktu.

О яталоչըժуճ шաмԻдуፆаглሽ пикωкрицим
Ιсишակጿкυ свобօдምոхрокруху ኘጱикጪցуዐ
Βеሎխрюվሓщу ሦБուሼጃгов ժаг ξи
ጆиቀеτуጊипи ևժጅгθзвοр ጏуфусриврጅБ ቾ
Avenzora2003 menyatakan bahwa secara umum para scholars telah sepakat atas 5 lima karakteristik rekreasi, yaitu: 1 harus dilaksanakan dalam waktu luang, 2 sukarela voluntarily, 3 menyenangkan, 4 tidak terikat akan aturan tertentu dan 5 tidak untuk mencari nafkah. Gambar 3 Ja'fari Model cited in Cooper et al., 1999.
Daftar Isi 1. Pengantar2. Jenis Kegiatan Waktu Kegiatan Waktu Luang yang Kegiatan Waktu Luang yang Kegiatan Waktu Kegiatan Waktu Lebih Mengenali Diri Meningkatkan Suasana Peningkatan Meningkatkan Rasa Pemberdayaan dan Nilai Memberikan pengalaman yang Berbeda!waktu-luang-1!PengantarKegiatan waktu luang merupakan kegiatan menyenangkan yang kita lakukan secara sukarela saat terbebas dari tuntutan pekerjaan atau tanggung jawab lainnya, misalnya melakukan hobi yang kita suka, berolahraga, bersosialisasi, menghabiskan waktu untuk menikmati alam, dan lain waktu luang memiliki dampak yang positif bagi kesehatan, baik itu kesehatan fisik maupun kesehatan mental. Menurut penelitian, seseorang yang rutin melakukan kegiatan waktu luang memiliki tekanan darah yang lebih rendah dan memiliki kualitas tidur yang lebih waktu luang bermanfaat saat kita mengalami stres atau pada masa pemulihan setelah mengalami stres. Secara spesifik, kegiatan rekreasi seperti liburan, tidur siang, atau coffee breaks dapat memberikan kesempatan bagi kita untuk beristirahat dan terlibat dalam aktivitas yang ini berdampak pada munculnya emosi positif dan berkurangnya stres yang dirasakan karena ketika seseorang rutin melakukan kegiatan waktu luang, mereka cenderung merasakan emosi positif merasa semangat, sejahtera, dan tenang, merasakan kepuasan hidup yang lebih tinggi, dan memiliki tingkat depresi yang rendah. Kegiatan waktu luang memfasilitasi pemulihan kita setelah mengalami stres dengan mengisi ulang sumber daya yang terkuras saat kita mengalami stres. !waktu-luang-2!Jenis Kegiatan Waktu LuangTerdapat beberapa tipe kegiatan waktu luang, yaitu!waktu-luang-21!1 Kegiatan waktu luang yang AktifKegiatan waktu luang yang aktif melibatkan gerakan fisik dan dilakukan bersama dengan orang lain atau sendiri, seperti berolahraga, travelling, merapikan rumah, dan lain sebagainya. Olahraga rutin memiliki dampak terhadap kesehatan diantaranya adalah berkurangnya risiko terkena penyakit jantung, osteoporosis, diabetes, stroke, dan kanker, meningkatnya mood, dan membuat seseorang merasa lebih rileks. Dengan berolahraga terjadi pelepasan dan pengikatan ? -endorfin opioid endogen ke lokasi reseptor di otak, hal ini membuat meningkatnya mood dan berkurangnya kecemasan setelah berolahraga. Lebih lanjut lagi, saat berolahraga, perhatian kita akan teralihkan dari sumber stress, sehingga kita dapat beristirahat sejenak dari segala aktivitas sehari-hari yang kita lakukan. Selanjutnya, travelling dan aktivitas merapihkan rumah memberikan kesempatan bagi kita untuk beristirahat dan terlibat dalam aktivitas yang menyenangkan, sehingga berdampak pada munculnya emosi positif dan berkurangnya stres yang dirasakan. !waktu-luang-22!2 Kegiatan waktu luang yang PasifKegiatan waktu luang ini melibatkan kegiatan yang tidak memerlukan gerakan fisik, seperti membaca, menonton TV, mendengarkan musik, mendengarkan radio, bermain games di komputer dan lain sebagainya. Sama halnya dengan kegiatan waktu luang yang aktif, kegiatan waktu luang yang pasif juga memberikan kesempatan bagi seseorang untuk beristirahat dan terlibat dalam aktivitas yang menyenangkan, sehingga berdampak pada munculnya emosi positif dan berkurangnya stres yang dirasakan. Sebagai contoh, bermain games Angry Birds dan Bejeweled II dapat meningkatkan mood dan membuat seseorang menjadi lebih tenang atau rileks.!waktu-luang-23!3 Kegiatan waktu luang SosialContoh dari kegiatan ini adalah menghabiskan waktu dengan keluarga, bertemu teman, mengikuti kegiatan di karang taruna, menjadi relawan dan lain sebagainya. Sama halnya dengan kegiatan waktu luang yang lain, kegiatan waktu luang sosial juga memberikan kesempatan bagi seseorang untuk beristirahat dari segala aktivitas sehari-hari yang biasa dilakukan dan membuat seseorang terlibat dalam aktivitas yang menyenangkan, sehingga berdampak pada munculnya emosi positif dan berkurangnya stres yang dirasakan. Kegiatan waktu luang sosial, yaitu menjadi relawan memiliki dampak terhadap kesehatan mental, hal ini sudah terbukti secara empiris, dimana menurut sebuah penelitian, individu yang terlibat dalam kegiatan sukarelawan secara teratur memiliki tingkat kesejahteraan yang lebih tinggi daripada mereka yang tidak pernah mengikuti kegiatan sukarelawan.!waktu-luang-3!Manfaat Kegiatan Waktu Luang!waktu-luang-31!1 Lebih Mengenali Diri SendiriKegiatan waktu luang dapat memperkaya seseorang untuk mengenal dirinya sendiri, sehingga memungkinkan mereka untuk mengetahui bagaimana menanggapi dan bereaksi terhadap situasi dan mencegah mereka jatuh ke dalam kondisi stres dan depresi.!waktu-luang-32!2 Meningkatkan Suasana HatiKegiatan waktu luang merupakan pilihan bebas tentang apa yang akan dilakukan, melakukan sesuatu yang diminati seseorang kemungkinan besar akan menawarkan istirahat mental dan kesenangan. Maka hal ini akan membantu menjernihkan pikiran dan meningkatkan mood. Akan lebih mudah mengatur waktu dan tugas serta menjadi lebih positif dengan diri sendiri dan kehidupan secara umum.!waktu-luang-33!3 Peningkatan ProduktifitasBahwa produktifitas akan menurun dan terganggu jika terlalu banyak istirahat. Namun demikian bekerja terus menerus tanpa istirahat juga akan mengurangi produktivitas karena ada kemungkinan kesalahan akan terjadi. Bahwa istirahat dari pekerjaan membantu menjernihkan pikiran seseorang dan meningkatkan keterampilan memecahkan masalah. Beristirahat dan berpartisipasi dalam kegiatan santai membantu menjernihkan pikiran, menawarkan kesempatan untuk memiliki pikiran segar untuk menghadapi tantangan dan menyelesaikannya.!waktu-luang-34!4 Meningkatkan Rasa Pemberdayaan dan Nilai DiriKegiatan waktu luang yang melibatkan pikiran dapat meningkatkan daya ingat. Kegiatan ini akan menantang kemampuan mental manusia dan meningkatkan keterampilan memecahkan masalah sehingga meningkatkan rasa pemberdayaan dan harga diri. Mengambil bagian dalam kegiatan ini juga akan membantu Meningkatkan harga diri.!waktu-luang-35!5 Memberikan Pengalaman yang BerbedaBerpartisipasi dalam aktivitas santai meningkatkan interkoneksi dengan orang lain. Sosialisasi ini membantu dalam mendapatkan pengalaman yang berbeda dari personel yang berbeda dari berbagai sektor. Individu bertemu orang lain yang memiliki minat yang sama dan berbeda dan bahkan berteman menawarkan pengalaman yang tipe-tipe waktu luang dan contoh kegiatannya, serta manfaatnya. Kegiatan waktu luang merupakan kegiatan yang penting untuk kita lakukan karena dampak positif yang ditawarkan bagi kesehatan fisik dan mental kita. Untuk itu, mari kita cari tahu kegiatan waktu luang apa yang kita suka dan lakukan kegiatan tersebut saat memiliki waktu luang supaya kesehatan kita terus Anderson, E. H., & Shivakumar, G. 2013. Effects of exercise and physical activity on anxiety. Frontiers in psychiatry, 4, 1-4. Cho, D., Post, J., & Kim, S. K. 2018. Comparison of passive and active leisure activities and life satisfaction with aging. Geriatrics & gerontology international, 183, I., Lobel, A., & Engels, R. C. 2014. The benefits of playing video games. American psychologist, 691, M. W. 2008. Exercise, mood, and psychological well-being A practitioner's guide to theory, research, and application. ACSM'S Health & Fitness Journal, 125, S. D., Matthews, K. A., Cohen, S., Martire, L. M., Scheier, M., Baum, A., & Schulz, R. 2009. Association of enjoyable leisure activities with psychological and physical well-being. Psychosomatic medicine, 717, K., & You, S. 2013. Leisure type, leisure satisfaction and adolescents’ psychological well being. Journal of Pacific Rim Psychology, 72, 53-62. Tabassum, F., Mohan, J., & Smith, P. 2016. Association of volunteering with mental well-being A lifecourse analysis of a national population-based longitudinal study in the UK. BMJ open, 68, Leisure Activities Overview & ExamplesBaca Juga Tips Mengatasi Anak Yang Tidak Mau SekolahTeori Kecerdasan Majemuk - Multiple Intellegences
Salahsatunya untuk kesehatan. Berikut adalah beberapa aktivitas yang bisa dilakukan saat waktu luang dan bisa berdampak baik pada kesehatan: Tidur. Waktu luang bisa dimanfaatkan untuk tidur. Walau terkesan sepele, namun tidur memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Baca juga: Ciri Anak Sehat dan Tanda-Tanda Gangguan Kesehatan.
Common Behavior Existensi Time Existence Activities - Exclusive Behavior - The Have’s Behavior - Trend Follower Meet The Tourism Incidental Need on Duty Travelling Criteria TIME Subsistence Time Leisure Subsistence Activities Leisure Common Behavior Recreation A Trip Cross The Hometown Border TOURISM Time Activities Recreation in The Hometown Border Hobbies Additional Existence Additional Subsistence Gambar 2 Skema Time-Budget Avenzora 2008. Avenzora 2008 menjelaskan bahwa dalam konteks leisure studies ada dua hal penting yang perlu dimengerti secara baik, yaitu 1 the leisure time pattern, dan 2 the pattern of leisure activities. Pola waktu luang perlu untuk dimengerti guna mengukur peluang danatau kebutuhan rekreasi yang dapat danatau dibutuhkan oleh individupopulasi dalam waktu luang. Adapun pola waktu luang the pattern of leisure activities adalah mengilustrasikan tingkat partisipasi yang secara aktif diambil oleh individu dalam memanfaatkan waktu luang. Dalam konteks perencanaan, Avenzora 2008 menjelaskan bahwa pengetahuan tentang rekreasi dapat disimplifikasikan melalui pengertian yang baik tentang recreation demand dan recreation supply. Dipaparkan bahwa berbicara tentang recreation demand adalah berbicara tentang 1 siapa yang meminta, 2 apa dan berapa banyak yang diminta dan 3 kapan diminta. Berbicara tentang recreation supply dapat dipahami melalui pengertian tentang 1 apa dan berapa banyak dapat diberikan, 2 kapan dapat diberikan dan 3 kepada siapa dapat diberikan. Sejalan dengan pendekatan waktu dan ruang yang digunakannya, maka Avenzora 2008 memaknai suatu sumberdaya rekreasiwisata recreation- resources sebagai “suatu ruang tertentu dengan batas-batas tertentu yang mengandung elemen-elemen ruang tertentu yang dapat 1 menarik minat orang untuk berekreasi, 2 menampung kegiatan rekreasi dan 3 memberikan kepuasan orang berekreasi” . Dijelaskan, untuk mempelajari kompleksitas dalam tourism , suatu model yang diajukan oleh Ja’fari cited in Cooper et. al., 1999 dapat dipertimbangkan sebagai suatu model yang baik dan komprehensif lihat Gambar 2. Model tersebut menggambarkan berbagai aspek yang dibutuhkan untuk mendukung suatu tourism development dan sekaligus menunjukkan betapa kompleksnya studi tentang tourism. Dengan mengenali berbagai komponen yang terlibat, maka akan lebih mudah untuk memahami interdependensi yang ada. Menurut Webster’s Dictionary ditulis oleh Thatcher, 1996 pariwisata tourism adalah suatu perjalanan ekskursi yang biasanya berakhir di titik awal mulanya kegiatan. Murphy 1985 memaknai pariwisata sebagai suatu kunjungan ke daerah lain, entah untuk keperluan bersena-senang pleasure, bisnis ataupun kombinasi dari keduanya. Adapun Holloway 1985 mengartikan pariwisata sebagai suatu kumpulan berbagai fenomena dan hubungan yang timbul karena adanya perjalanan dan kedatangan seseorang ke suatu wilayah dengan tujuan bukan untuk menetap dan bukan pula untuk mencari uang. Namun Prentice 1993 menyatakan bahwa secara prinsip pariwisata meliputi perjalanan berlibur, mengunjungi teman, perjalanan bisnis termasuk berbagai bentuk perjalanan lain yang setidak-tidaknya satu malam tinggal di luar rumah. Secara luas pariwisata didefinisikan oleh Spillane 1987 sebagai perjalanan dari suatu tempat ke tempat lain, bersifat sementara, dilakukan perorangan maupun kelompok sebagai usaha mencari keseimbangan atau keserasian dan kebahagian dengan lingkungan hidup dalam dimensi sosial, budaya, alam dan ilmu. Batasan-batasan dan pengertian tersebut di atas kembali menunjukkan perbedaan pengertian tentang pariwisata tourism. Batasan dan pengertian yang dikemukakan oleh Holloway bahkan mencirikan ambiguitas antara pariwisata dan rekreasi recreation. Dalam berbagai literatur, “not connected to any earning activity ” adalah dikhususkan untuk mendefinisikan rekreasi. Avenzora 2003 menyatakan bahwa secara umum para scholars telah sepakat atas 5 lima karakteristik rekreasi, yaitu 1 harus dilaksanakan dalam waktu luang, 2 sukarela voluntarily, 3 menyenangkan, 4 tidak terikat akan aturan tertentu dan 5 tidak untuk mencari nafkah. Gambar 3 Ja’fari Model cited in Cooper et al., 1999. Secara umum konsumen dalam bisnis wisata merupakan orang-orang yang melakukan perjalanan, yang biasanya disebut wisatawan tourist. United Nation Conference on Travel and Tourism di Roma 1963 memberikan batasan yang umum, yang disebut pengunjung visitors, yaitu setiap orang yang mengunjungi negara yang bukan tempat tinggalnya untuk berbagai tujuan, tetapi bukan untuk mencari pekerjaan atau penghidupan dari negara yang dikunjungi. United Nation Convention Concerning Customs Facilites For Touring 2001 mendefinisikan wisatawan merupakan orang yang datang ke suatu negara karena alasan yang sah kecuali untuk berimigrasi dan yang tinggal setidak- tidaknya 24 jam dan selama-lamanya enam bulan dalam tahun yang sama. Dalam pengertian ini wisatawan dibedakan berdasarkan waktu dan tujuan yang disebut wisatawan adalah orang-orang yang berkunjung setidaknya 24 jam dan yang datang berdasarkan motivasi mengisi waktu senggang seperti bersenang-senang, berlibur, untuk kesehatan, studi, keperluan agama, olahraga, bisnis, keluarga, perutusan dan pertemuan-pertemuan. Definisi tersebut senada dengan yang dikemukakan Organisasi Wisata Dunia WTO yang menyatakan wisatawan sebagai pelancong yang melakukan perjalanan pendek, yaitu yang melakukan perjalanan ke sebuah daerah atau negara lain dan menginap minimal 24 jam atau maksimal enam bulan di tempat tersebut untuk berlibur, berobat, berbisnis, berolahraga serta menuntut ilmu dan mengunjungi tempat-tempat yang indah. Menurut Avenzora 2008 tipologi wisatawan yang dibuat oleh Plog 1987 cited in Lowyck, E., L. van Langenhove, and L Bollaert, 1993 dapat dipandang sebagai tipologi yang baik untuk mulai mengenali berbagai tipe dasar “tourist”, yaitu  Venture-someness wisatawan yang mencari dan mengeksplorasi serta berkecenderungan sebagai pengguna pertama dari setiap destinasi yang mereka kunjungi;  Pleasure-seeking wisatawan yang menginginkan sejumlah kenyamanan dan kemewahan dalam setiap aspek perjalanan yang mereka lakukan, baik dalam hal trasnportasi, akomodasi dan entertain;  Impassivity wisatawan yang membuat keputusan perjalanan dengan cara yang sangat cepat, yang biasanya pada hanya babetapa menit menjelang keberangkatan sehingga dapat dikatakan hampir tanpa perencanaan;  Self-confidence wisatawan yang ingin melakukan segala sesuatu yang sangat berbeda dari apa yang dilakukan orang lain, yang biasanya diwujudkan dalam bentuk pemilihan tapak wisata ataupun kegiatan wisata yang berbeda dengan pilihan umum;  Planfulness wisatawan yang merencanakan perjalanannya secara baik tetapi tidak menyukai kegiatan-kegiatan dalam bentuk paket wisata yang terpimpin;  Masculinity wisatawan yang berorientasi untuk mendapatkan kepuasan wisata melalui jenis aktivitas yang dilakukan dan mencari berbagai sumberdaya yang sangat tradisional, dimana biasanya perjalanan wisatanya cenderung dilakukan bersama keluarga; yang jika tidak maka mereka cenderung untuk memilih tinggal di rumah;  Intellectualism wisatawan yang memberi perhatian dan mempunyai ketertarikan yang sangat besar terhadap aspek-aspek sejarah dan kebudayaan dari destinasi yang dikunjunginya; dan  People orientation wisatawan yang menginginkan adanya kontak dan komunikasi dengan masyarakat di destinasi yang dikunjungi. World Tourism Organization 1995 menyatakan meskipun terdapat berbagai pemahaman mengenai batasan pariwisata, namun terdapat beberapa komponen pokok yang secara umum disepakati, khususnya dalam batasan pariwisata internasional, yaitu 1 traveler, yaitu orang-orang yang melakukan perjalanan antar dua atau lebih lokalitas, 2 visitor, yaitu orang yang melakukan perjalanan ke daerah yang bukan merupakan tempat tinggalnya, kurang dari 12 bulan dan tidak bertujuan untuk mencari nafkah, pendapatan atau penghidupan di tempat tujuan, dan 3 tourist, yaitu bagian dari pengunjung yang menghabiskan waktu paling sedikit satu malam 24 jam di daerah yang dikunjungi. Richardson dan Fluker 20040 menyatakan bahwa semua definisi tentang pariwisata tersebut, meskipun berbeda dalam penekanan, selalu mengandung beberapa ciri pokok, yaitu 1 adanya unsur perjalanan travel, 2 adanya unsur tinggal sementara di tempat yang bukan merupakan tempat tinggal yang biasanya dan 3 bukan bertujuan untuk mencari penghidupan. B. Ekowisata Dinamika Pengertian dan Makna Menurut Avenzora 2008 secara sederhana, perubahan paradigma pada sektor pariwisata dapat dipandang dari dua alasan yang mendasar, yaitu internal dynamics dan external dynamics. Secara internal, terjadinya perubahan adalah disebabkan oleh natural shift of trend. Adapun secara eksternal, timbulnya perubahan adalah sebagai akibat tekanan politik lingkungan global. Dijelaskan, dalam konteks sejarah dapat dikatakan bahwa perubahan paradigma tersebut berawal dari gerakan back to nature yang mulai menyebar secara global pada awal Tahun 80-an. Gerakan yang pada awalnya dapat dipandang sebagai natural trend telah berubah menjadi suatu gerakan formal bersamaan dengan munculnya deklarasi World Conservation Strategy pada tahun 1980. Bahkan pilar konservasi tersebut telah menjadi lebih kokoh dengan berdirinya lembaga World Commission on Environment and Development WCED pada tahun 1983, kemudian the Brundtland Document secara tegas menekankan pentingnya mengimplementasikan konsep berkelanjutan sustainability concept dalam setiap proses pembangunan. Akhirnya, dua dokumen penting tersebut menjadi lebih kuat ketika Agenda 21 dideklarasikan di Rio de Janeiro pada tahun 1992 termasuk Agenda 21 for Travel and Tourism. Avenzora 2008 juga menjelaskan bahwa perubahan paradigma juga disebabkan oleh adanya inherent dynamics dalam tourism. Beberapa contoh variabel inheren tersebut adalah lingkaran keingintahuan the circle of curiosity dan ketertarikan preferences. Jika kondisi berbagai variabel penentu terjadinya “perjalanan” terpenuhi, maka holiday-taker akan cenderung untuk melakukan perjalanan wisata ke tempat atau obyek yang belum pernah dikunjungi. Pada sisi lain, faktor preferences mudah untuk dimengerti akan sangat bervariasi, baik dalam bentuk ataupun pola aksi atas trend yang ada. Menurut Avenzora 2008, the Federation of Nature and National Parks of Europe FNNPE; cited in Cerovsky, 1992 hanya mendefinisikan the term sustainable tourism dari sudut pandang “tourist” saja, yaitu “all form of tourist development, management and activity which enable a long life for the cultural activity of tourism, involving a sequence of economic tourism products, compatible with keeping in pertuity the protected heritage resources, be it natural, cultural or built, which give rise to tourism ”. Sementara Anko 1992 in Baines, et. al.. 1992; eds. menyatakan “the idea of sustainable tourism, in my mind at least, is to make these qualities available to the people to the degree and in a manner that will guarantee their preservation for the future generations who will likely perceive them differently than we do and for the sake of nature itself”. tYYIVT.
  • l6uch9bplv.pages.dev/367
  • l6uch9bplv.pages.dev/355
  • l6uch9bplv.pages.dev/329
  • l6uch9bplv.pages.dev/376
  • l6uch9bplv.pages.dev/220
  • l6uch9bplv.pages.dev/284
  • l6uch9bplv.pages.dev/263
  • l6uch9bplv.pages.dev/111
  • ciri yang mendasar untuk kegiatan waktu luang adalah